Ular Berkepala Manusia Ditemukan di Bogor
BOGOR - Ratusan warga
Dramaga, Kabupaten Bogor,
Jawa Barat Minggu siang 24/10/2010 dihebohkan dengan penemuan
ular berkepala manusia yang
ditangkap seorang dukun.
Sebelumnya, isu serupa juga
pernah heboh di Blitar, Jawa
Timur, beberapa waktu lalu.
Tidak percaya dengan
adanya ular berkepala
manusia yang dibawa sang
dukun, warga pun
melaporkan peristiwa ini
kepada polisi. Untuk
menghindari amuk massa,
sang penangkap ular di bawa
petugas untuk dimintai
keterangan.
Ratusan warga terlihat
berbondong-bondong
mendatangi sebuah rumah
milik seorang warga di
Kampung Dramaga Kalong.
Hal ini dilakukan untuk
menyaksikan dan
memastikan kebenaran
penemuan ular berkepala
manusia yang ditangkap oleh
seorang dukun yang datang
bertamu ke kampung
mereka.
Warga penasaran dengan
ular berkepala manusia ini
hingga banyak dari mereka
yang ingin mneyaksikan dari
dekat// Sejumlah warga
mengaku tidak percaya
dengan adanya mahluk aneh
tersebut.
Pasalnya dari bentuk dan
tanda-tanda lainnya ular
tersebut merupakan ular
yang sudah mati dan bagian
kepalanya di ganti dengan
satwa jenis burung yang
kemudian di beri pengeras.
Kejadian tersebut berawal
saat sang dukun bernama
Nana warga Cirebon yang
berkunjung ke rumah
saudaranya di Kampung
Drmaga Kalong dan
menemukan salah seorang
warga yang sedang sakit.
Karena diminta untuk
megobatinya, nana akhirnya
melakukan ritual pengobatan
non medis dan langsung
menemukan ular berkepala
manusia di belakang rumah
warga yang sedang sakit.
Saat ditanya, Nana mengaku
ular berkepala manusia
tersebut merupakan ular
siluman yang sering
menggangu warga. Nana
mengaku menangkap ular
tersebut dalam keadaan
hidup dan langsung
dimatikan dengan cara gaib.
Meski telah mengaku dengan
berbagai cara, warga dan
tokoh masyarakat tetap tidak
mempercayai sang dukun
hingga akhirnya melapor
kepada polisi. Untuk
menghindari amuk massa,
petugas terpaksa membawa
Nana ke Mapolsek Drmaga
untuk di mintai keterangan.
(Okezone.com-25/10/2010)
Tidak ada komentar
Jika ada pertanyaan, sekedar sharing pendapat, dll, Silakan Isi komentar di bawah ini: